RSS

Introducing; ARCHITECT

Selamat Malam, rekan Arsitek! Sudah lama saya rasa grup ini tidak memposting sebuah tulisan. Kali ini saya punya sebuah tulisan dari rekan kita Derry Misavan Feriyan, mahasiswa Arsitektur angkatan 2011. "Apa itu ARSITEK?"
"Arsitek" kata yang sering didengar tapi mungkin kita tidak mengetahui arti sebenarnya dari kata tersebut. Hal pertama yang kita bayangkan ketika mendengar kata Arsitek pasti sebuah gambar atau sketsa. Tapi coba cermati lagi, pasti semuanya pernah membaca artikel olahraga khususnya sepakbola. Pasti pernah kan baca kalimat kayak gini "Sang Arsitek Lap Hijau". Kemudian, kalo Arsitek adalah "tukang gambar", apa bedanya Arsitek sama pelukis? Toh sama-sama menggambar kan? :) Dari kalimat sebelum ini, bisa diartikan Arsitek bukanlah "tukang gambar", melainkankan seorang PERANCANG. 
Pada masa lampau Arsitek merupakan sosok paling penting dalam sebuah kerajaan. Karya-karya arsitektur sebuah kerajaan dijadikan identitas. Bahkan karya arsitektur sebuah kerajaan menjadi acuan kemajuan suatu kerajaan. Dalam Ilmu Sejarah pun, perkembangan peradaban diteliti dari segi perkembangan arsitekturnya. Jadi apa sebenarnya yg dikerjakan seorang arsitek?

Seorang Arsitek adalah seorang perancang dimana sebuah karyanya tersebut dapat memberi "space" bagi manusia sehingga dpt menjalankan kebutuhan. Kebutuhan utk mnjalankan berbagai aktivitas sehingga karya tersebut menghasilkan sebuah fungsi. Arsitek bukan hanya berbicara ttg form/bentuk, tapi mencakup banyak hal. Salah satu hal yg mungkin tidak pernah terpikir oleh teman-teman adalah ttg sosial. Tanpa mendalami ilmu sosial, arsitek dpt salah dalam perancangan akses dimana terjadinya proses sosial sekelompok manusia. Coba bayangkan seandainya dlm sebuah rumah teras langsung terhubung dgn kamar tidur? Maka dari itu arsitek perlu mengetahui banyak hal yg ada dilingkungan, seperti kata dosen saya "Arsitek itu banyak tau, sedikit mengerti".

Contohnya; Arsitek hanya perlu merancang bagaimana air bersih dapat mengalir dari pipa PDAM sampai ke kran kamar mandi dalam sebuah bangunan. Hanya merancang, jadi hanya sekedar banyk tahu bagaimana sistem kerja pengolahan air brsih, toh ada tukang yg lebih mengerti cara memasangnya ;) Arsitek hanya perlu merancang bagaimana pondasi sebuah rumah. Toh ada tukang yg lbh mengerti mengerjakannya dan teknik sipil yg menghitungnya. 


Selain itu ada pula sebuah pemikiran apakah seorang arsitek wajib pintar dlm berhitung dan science? Menurut saya arsitek tidak perlu expert dlm berhitung dan science, karena dlm arsitektur hitungan yg digunakan sangat sederhana. Ada teknik sipil yg lbh expert dlm hitungan, ada teknik lingkungan yg lbh expert dlm masalah eco, ada teknik elektro yg expert dlm electrical. Jadi skali lagi arsitek hanya perlu merancang dan merancang. 
Kemudian ada juga asumsi bahwa utk mnjadi seorang arsitek, tidak sah apabila tidak merasakan STRES. Saya tidak memungkiri anggapan tersebut, benar memang utk menjadi seorang arsitek sesorang harus rela meninggalkan tidur demi sebuah produk yg baik. Arsitek dituntut mempunyai pemikiran inovatif dlm pemecahan masalah sehingga dpt menghasilkan sebuah produk yg "berbeda". Arsitek juga wajib memiliki kemampuan verbal yg sangat baik sehingga dlm penyampaian ide dpt diterima dgn baik oleh klien, teman, dsb. 
Jadi dapat ditarik sebuah pengertian awam yg masuk akal bahwa arsitek adalah; "Seorang perancang yg bermodalkan ide ide tanpa batas dalam pemecahan masalah yg berguna bagi kehidupan manusia dan menghasilkan sebuah karya.." tentu saja karya yg tidak biasa serta lewat pengolahan form/bentuk yg inovatif. 
Sekian yg dapat saya share ttg "Architect" kalo ada yg kurang maaf ;) semoga banyak yang tertarik dgn arsitektur.


Selengkapnya di “Introducing; ARCHITECT”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

SKETCHING; Introduction and The Way to Start!



Selamat sore,  salam Arsitek!
Okedeh hari ini saya akan memberikan artikel tentang beberapa point penting yang bisa kalian terapkan pada saat bermain pensil atau pen di atas kertas. Artikel ini juga saya posting sehubungan ada beberapa teman saya yang minta diajarkan mensketsa. Dan berhubung saya orangnya agak kurang suka bepergian keluar hehe, maka saya memposting artikel ini. Mudah-mudahan bisa membantu ;)
Ada banyak sekali media yang bisa kalian gunakan dalam sketsa. Mulai dari kertas sampai media penghasil garis. Media yang paling baik untuk pensil-baik itu 2B, 2H, atau apapun-adalah kertas sketsa dengan serat yang tebal dan kasar. Karena kalau kalian menggunakan kertas HVS yang licin, akan agak sulit membentuk bayangannya. Kalau punya uang lebih bisa beli kertas sketsa namun jika tidak, menggunakan kertas HVS juga tidak masalah.
So, what will we gonna do after preparing those stuff? SKETCH, yeah! Here we go! :D
  • Mulailah dengan menentukan objek :) Pilih objek yang sederhana seperti vas bunga atau bahkan sebatang pensil. Yang terpenting adalah bagaimana kalian dapat mencerna bentuk dasar dari objek tersebut. Disini saya menggunakan toples berbentuk balok dengan beberapa pengurangan dna penambahan pada sisi dindingnya.

  • Setelah kalian mendapatkan bentuk dasar, dengan memperhatikan dan menyederhanakan bentuknya dengan menggunakan imajinasi, mulailah membuat garis kerja. Ingat, jangan pernah MENEKAN pensil sehingga membuat garis menjadi terlalu tebal. Sebaiknya gunakan pensil dengan jenis 2H atau 3H sehingga garis kerja yang dihasilkan tipis. Hal ini bertujuan agar memudahkan kita dalam menghapus garis-garis yang tidak diperlukan ketika mulai me-line-out gambar. Sama saja ketika kalian menggunakan pen. Gunakan pensil yang sudah hampir habis isinya untuk menggambar garis kerja dengan setipis mungkin agar ketika lining-out garis akhir tidak kalah mencolok/tebal dengan garis kerja atau garis bantu.

  • Lanjutkan garis-garis tersebut dengan memulai membuat bentuk-bentuk khas dari objek. Ingat, jangan pernah menggambar detail dari sebuah objek dulu sebelum bentuk dasarnya! Karena kalian TIDAK AKAN mendapatkan proporsional yang pas ketika memulai suatu gambar dari bentuk detailnya dulu.

  • Setelah itu, beri ketebalan-ketebalan di sisi-sisi pada objek yang kita gambar. Ini bertujuan untuk membuat hasil karya kita lebih terlihat real.

  • Beri sedikit shadow pada bagian yang diperlukan. Agar menghasilkan bayangan yang pas, kalian bisa membaca artikelnya disini. Tidak perlu menggunakan teknik stippling, kalian juga bisa menggunakan cross hatching atau hanya menggunakan hatching (akan dibahas pada entri selanjutnya). Semua tergantung selera dan keperluan masing-masing :)


Nah, kalian sudah mendapat sebuah karya seni. Coba untuk menggambar objek yang sedikit lebih rumit seperti laptop, dinding dengan corak batu-bata, atau objek manusia ;) Yang terpenting disini adalah seberapa banyak kalian menggunakan imajinasi dan seberapa sering kalian berlatih untuk bermain dengan imajinasi. Terus coba untuk mengompakkan imajinasi kalian dengan gerakan tangan, maka kalian akan dapat hasil terbaik! Good Luck!


Credit:
Picts and Article by Rissa Fitria Syafutri (Author)
Selengkapnya di “SKETCHING; Introduction and The Way to Start!”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

What does HOME mean?

"home is where you feel comfort and become yourself. No need to be ashamed to show who the real you are. Dancing like no one watch you, singing like no one listening to you, laughing like no one will forbid you."

I'm working on my laptop, typing some words and let it be sentences about the question I put above that become the main reason why do I make this essay. Okay, I'm really working on it right now. This is my homework that given by my lecture today. I have to write an essay which based by the question in above. Yeah, I've said it twice and before you're getting bored with, I'm gonna start to write and talk bullshit based on my complicated mind. Keep reading :D

Guys. We often heard about a quote "Home Sweet Home". But have you ever think, what does exactly "home" mean for you or another people? Well, i've read some articles about home and a book about Introduction to Architecture and from those references I can conclude that home is where you feel comfort and become yourself. No need to be ashamed to show who the real you are. Dancing like no one watch you, singing like no one listening to you, laughing like no one will forbid you. In the other word, home is where your soul feels its happiness.

Yeah, no matter how poor you are. But when you feel home, your heart will feel the peacefulness. Because home isn't about how big your house is but the way your heart feels peacefulness, like what I said in above. I'm sure we ever heard that there's a family which lives in a very big house but they don't feel happy because their heart isn't right there. They have no reason to take their heart to their house because yet, that big house isn't nothing but an emptiness. No soul, no heart, no laughter, no happiness, so there's no peacefulness.

In this situation, the people who own the house are the main actor in making their house homed. How do they work to make the air of their house become more comfort. Of course, all of the family must be participated so there's no one left in the other side. I mean, let's take the situation of the house in to 2 sides. The first side is the white side where you feel the real home-and all the definitions of itself I explained above-and the other side is the black side. Where you feel like hell when you live there. Yeah, so that's it. So, when all of the member of family agreed about participating in making the house homed so they're about closer to the happiness and peacefulness. Like what home means, literally.
So that's it guys. Home sweet home. :)

Selengkapnya di “What does HOME mean?”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

SKETSA; Cara Membuat Arsiran - Teknik Stippling

"Stippling is just using ONLY dots to draw and image" -Anonymous

Selamat Siang, salam Arsitek! Nah, kalian sudah baca sebuah quote di atas? "Stippling is just using ONLY dots  to draw an image" Yap! Entri kali ini saya akan membahas khusus teknik stippling.
Well guys, akhir-akhir ini kita dituntut untuk menghasilkan karya dwimatra yang lebih berisi dan lebih baik. Ada banyak cara untuk meningkatkan mutu dari karya yang kita hasilkan. Bisa dari proposionalitas gambar terhadap suatu objek yang kita gambar atau pun cara kita memberi render atau finishing terhadap gambar tersebut.
Kali ini saya, Admin Rissa akan memberikan cara atau tahapan versi saya sendiri untuk mengarsir dengan teknik stippling dan bisa kalian jadikan bahan refrensi untuk memulai arsiran.

1. Mengenal Tingkat Kedalaman Arsiran

Teknik Stippling 1.1


Tentunya dalam memberikan finishing pada suatu karya baik itu berupa karya digital (menggunakan 3DMax,  SketchUp etc) atau karya manual dengan media tinta atau pensil selalu ada gradasi kedalaman untuk memberikan efek 3 dimensi yang dapat langsung ditangkap oleh visual. Disini saya memberikan sedikit gambaran tentang tingkat kedalaman yang saya maksud. Kalian bisa melihat sendiri di gambar 1.1 di atas. Semakin gelap maka efek yang ditimbulkan adalah bahwa bidang pada objek tersebut lebih jauh dari sumber cahaya.

2. Menentukan Arah Sumber Cahaya

Teknik Stippling 1.2

Tentunya dalam menentukan tingkat kedalaman arsiran kita perlu menentukan arah sumber cahaya karena poin ini sangat penting untuk diperhatikan agar hasil akhir dari karya terlihat real atau hidup. Ketika seseorang yang akan merender karyanya baik itu secara digital ataupun manual dengan tidak memperhatikan poin arah sumber cahaya ini, maka karyanya tidak akan terlihat baik. Karena mata kita telah terbiasa melihat sesuatu yang nyata. Sederhananya, dalam kehidupan sehari-hari ketika kita melihat benda-benda yang terkena sinar, baik itu sinar matahari ataupun cahaya lampu, maka kedalaman intensitas gelap-terangnya secara otomatis akan terekam oleh otak melalui mata secara visual. Sehingga, ketika melihat karya yang tidak dirender dgn baik apalagi itu adalah poin arah sumber cahaya, mata kita dengan segera akan menyadarinya.

3. Memulai Arsiran

Teknik Stippling 1.3

Untuk memulai sebuah arsiran, kalian tidak perlu membuat titik-titik sampai terkumpul menjadi arsiran hitam penuh seperti di atas. Mulailah dengan arsiran dengan goresan tinta. Lakukan pada bidang yang terkena sumber cahaya paling sedikit. Semakin panjang atau luas bidang maka kalian boleh menambah arsiran hitamnya.

Teknik Stippling 1.4

Setelah itu, mulailah dengan arsiran titik lapisan pertama, kedua dan seterusnya. Hal yang paling penting disini adalah; kesabaran dan ketelitian. Mungkin akan memakan waktu cukup lama untuk merender suatu gambar, namun menurut saya hasil yang dihasilkan dari teknik stippling ini adalah yang memiliki tingkat kedalaman gelap-terang paling halus.

4. Attention!
Teknik Stippling 1.5

Ada beberapa hal lainnya yang harus diperhatikan menyangkut arah datang sumber cahaya. Berikut penjelasan dari notasi nomor yang tertera pada gamber di atas;
  • (1) Bidang menghadap arah datang sumber cahaya sehingga memiliki intensitas warna yang lebih terang daripada bidang yang ada dibaliknya. Perbedaannya agak kontras
  • (2) Bidang berada dibalik bidang yang terkena langsung sumber cahaya sehingga perbedaannya cukup terlihat. Namun jangan diarsir terlalu gelap karena letak bidang ini berada di atas. Ketika suatu bidang semakin berada di bawah secara vertikal makan intensitas warnanya akan semakin gelap. 
  • (3) Kalian bisa menambahkan efek garis kontur yang terputus agar mendapatkan kesan bahwa bidang tersebut merupakan bida yang terkena cahaya paling banyak.
  • Bidang terhalang bidang yang berada di atas (4) dan bidang yang ada di depannya (5). Hal ini juga sangat penting karena mempengaruhi hasil akhir dari karya yang kita buat.


GALLERY










=

Nah, kalian udah liat gimana cara melakukan teknik ini kan? Baiklah, saya admin Rissa mengucapkan terima kasih banyak telah membaca blog kami. Mohon kritik dan sarannya.  Salam ARSITEK! :)


Credit:
Artikel: pribadi
Images: galeri pribadi dan google.
Selengkapnya di “SKETSA; Cara Membuat Arsiran - Teknik Stippling”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

7 Karya Arsitektur Kuno Paling Menakjubkan

Selamat pagi..,

Salam ARSITEK,,

Pagi-pagi gini, daripada bosan liatin laptop, liatin facebook mulu,, lebih baik berbagi ilmu. betul nggak?

kali ini saya (Andri Kurniawan) akan membahas mengenai karya arsitektur kuno yang paling menakjubkan didunia. Mungkin kita mengira bahwa pembangkit listrik tenaga surya, angin, dan lainnya merupakan teknologi canggih yang ditemukan oleh para ilmuwan di zaman modern ini. Tetapi, kita pasti tidak mengira bahwa desain teknologi yang mirip sudah lebih dulu diciptakan oleh peradaban zaman dahulu, yang kemudian kita kembangkan menjadi sebuah karya dan teknologi yang terus berkembang hingga sekarang. berikut 7 Karya Arsitektur Kuno Paling Menakjubkan,

1 Desain Kincir Angin

Spoiler:

Kincir angin Persia kuno merupakan salah satu kincir angin tertua yang pernah dibuat oleh manusia. Kincir angin ini dibuat oleh peradaban Persia sekitar 3000 Tahun yang lalu. Kincir angin ini digunakan untuk menggiling gandum dan memompa air.


Tanaman alang - alang diikat menjadi satu sehingga terbentuk bantalan yang diletakkan di sumbu pusat. Kincir angin ini dibuat dengan hati - hati, karena hampir setiap bagian dibuat dengan tangan.

Walaupun mekanismenya sederhana, tetapi kincir angin ini telah dikenal oleh seluruh peradaban lainnya pada masa itu, dan beberapa negara masih menggunakan mekanisme seperti ini hingga di era modern ini. Bisa dibilang, kincir angin kuno ini merupakan cikal bakal kincir angin modern yang digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga angin.


2. Menara Angin Persia

Spoiler:

Masih dari peradaban Persia kuno, menara angin atau wind tower ini digunakan oleh masyarakat Persia untuk sistem ventilasi udara di rumah - rumah mereka. Sistem ventilasi mereka jauh lebih rumit dari sistem ventilasi yang ada di rumah kita.


Sistem ventilasi yang mereka kembangkan sejak 2.000 Tahun yang lalu ini mungkin hanya bisa disaingi oleh sistem ventilasi dengan teknologi modern. Prinsipnya adalah dengan menggunakan kombinasi perbedaan tekanan udara, dan penyesuaian iklim lingkungan di daerah Persia.



3. Saluran Air Grafitasi Romawi

Spoiler:

Bangsa Romawi kuno juga mengembangkan suatu saluran air yang memanfaatkan gravitasi bumi untuk mengalirkan air ke seluruh wilayah Romawi. Selain digunakan untuk mengalirkan air, saluran air gravitasi ini juga digunakan dalam berbagai kegiatan masyarakatnya, diantaranya untuk roda air, hidrolik penghancur bijih besi, dan lain - lain.




4. Saluran Bawah Tanah

Spoiler:

Karena Yerussalem terletak di dataran tinggi dan jauh dari sumber air, maka kota ini memenuhi kebutuhan air dari sungai bawah tanah. Masyarakatnya telah mengembangkan suatu saluran air bawah tanah yang masih bisa digunakan hingga saat ini, meski telah berumur puluhan ribu tahun.




5. Pemanfaatan Energi Geothermal

Spoiler:

Peradaban Romawi kuno telah memanfaatkan energi panas bumi untuk memenuhi kebutuhan energinya. Energi panas bumi berasal dari gunung berapi Vesuvius, yang kemudian memanaskan air di sekitar wilayah tersebut.


Panas yang dihasilkan tadi kemudian digunakan untuk berbagai hal, seperti untuk pemandian air panas, hidrolik, kebutuhan medis, dan lainnya. Jika listrik telah ditemukan pada masa itu, mungkin sumber energi ini bisa dimanfaatkan lebih luas lagi.



6. Pemanfaatan Energi Surya

Spoiler:

Pemanfaatan energi surya telah ditemukan oleh peradaban Yunani kuno. Jika kita menggunakan sel surya sebagai pembangkit tenaga listrik, maka peradaban Yunani kuno menggunakannya sebagai cadangan panas selama musim dingin berlangsung.


Konsepnya begitu sederhana, mereka membuat bangunan yang menghadap ke arah matahari, dan seluruh bangunan didesain seperti itu untuk menangkap Sinar matahari sebanyak - banyaknya di siang hari karena Sinar matahari lebih rendah dari atap mereka.

Ketika di malam hari, seluruh Peradaban Romawi selangkah lebih maju dengan menambahkan kaca untuk menyerap panas matahari dengan maksimal. Ternyata pemanfaatan tenaga surya itu sudah ada sejak lama ya.




7. Istana Tebing (Cliff Palace)

Spoiler:

Tempat yang disebut dengan Istana Tebing ini terletak di Mesa Verde National Park, Colorado. Bangunan unik ini dibangun oleh masyarakat Amerika Utara pada zaman dahulu. Desain konstruksi yang unik ini memiliki tujuan sebagai pendinginan dari sengatan matahari yang panas pada masa itu.


Kita tidak bisa meremehkan begitu saja bangunan - bangunan zaman dahulu. Terkadang, dengan teknologi modern sekalipun, belum tentu dapat menghasilkan bangunan serupa dengan fungsi yang sama pula. Arsitektur zaman kuno memang luar biasa, menandakan bahwa pencapaian ilmu pengetahuan pada masa itu tergolong maju.




Nah,, dapat kita simpulkan bahwa kemajuan IPTEK sekarang ini sudah lebih dahulu diciptakan oleh peradaban zaman dahulu. sekarang tinggal kita yang harus lebih mengembangkannya menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat.

Mungkin hanya ini yang dapat saya berikan.
Selamat Pagi, dan selamat mengerjakan tugas... :D



Admin (Andri Kurniawan)


Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10474245
Selengkapnya di “7 Karya Arsitektur Kuno Paling Menakjubkan”

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...